Banner

zzz

Rabu, 10 November 2010

Kedua Bocah Bersaudara Divonis Medis Umurnya Tak Sampai 12 Tahun

Bagaimana hati dan perasaan seorang ibu kala menerima kenyataan bahwa kedua anaknya diprediksi secara medis tak akan bertahan usianya lebih dari 12 tahun. Sangat terpukul dan sedih bukan. Sungguh sedih melihatnya, saat melihat keceriaan wajah kedua anak gadisnya yang masih kecil ini sudah harus menerima beban derita sakit karena keturunan (kelainan genetik) yang sangat susah disembuhkan.

Jane bersama kedua Ashleigh dan Alisha dan kakak tirinya Lucy (dibelakang)

Jane bersama kedua Ashleigh dan Alisha dan kakak tirinya Lucy (dibelakang)

Jane ibu berusia 36 tahun ini sekarang ingin menghabiskan hari-hari kedepan dengan membahagiakan kedua putri ciliknya yang diramalkan bakal meninggal sebelum usia remaja, kedua putrinya tersebut yakni Ashleigh Lennon usia 7 tahun dan Alisha usia 4 tahun keduanya didiagnosa menderita kelainan genetik yang bernama Batten Diases. Sebuah penyakit bawaan lahir yang sangat langka dengan probalitas terjadi 1 berbanding 300.000 kejadian.

Apakah penyakit Batten tersebut, ruanghati.com mencoba mencari referensi dari Wikipedia, dimana disebutkan bahwa Penyakit Batten (juga dikenal sebagai -Vogt-Sjögren-Batten penyakit Spielmeyer) adalah, penyakit yang jarang terjadi akibat fatal autosom resesif (gangguan neurodegenerative) dan biasanya diderita sejak usia dini anak-anak.

Kondisinya kini sangat memprihatinkan bagi kedua anak tersebut, Ashleigh saat ini mengalami kebutaan, sedangkan Alisha mengalami gangguan keseimbangan. Dikutip ruanghati.com dari Mail Online menyebutkan Jane sang ibu berujar keduanya terlahir seperti bayi normal pada umumnya, tak terlihat sedikitpun kekurangan pada kedua bocah cilik itu. Namun beranjak usia banyak hal aneh yang keduanya alami.

Pada usia tiga tahun tiba-tiba Ashleigh mengalami kejang seperti epilepsi, dan setelah itu diagnosa kesehatanpun menyatakan Ashleigh menderita penyakit Batten yang kini juga diderita adiknya Alisha yang masih berusia 4 tahun. Menurut analisa tim medis sangat susah bagi mereka untuk bisa menyembuhkan keduanya karena ini adalah bawaan genetik. Kini Jane hanya bisa pasrah pada Yang Kuasa atas nasib kedua putrinya tersebut.

Semoga Tuhan memberikan jalan terbaik bagi mereka.

0 komentar:

Posting Komentar

ayo tinggalkan komentar mu :D

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Online Project management